Menag Tinjau UNBK di MAN 13 Jakarta
JAKARTA – Menteri Agama (Menag), Lukman Hakim Saifuddin, meninjau langsung jalannya ujian nasional 2016 tingkat SMA dan sederajat di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 13 Jakarta. Pada hari pertama ujian, Lukman dan jajarannya langsung memimpin apel pagi dan doa bersama sebelum para siswa memasuki ruang ujian.
“Ujian nasional 2016 bukan lagi dasar penentu kelulusan karena kelulusan ditentukan oleh satuan pendidikan. Ini juga bisa dijadikan untuk melihat prestasi dari setiap siswa,” ujarnya di MAN 13 Jakarta, Senin(4/4/2016).
Pada kesempatan itu Lukman turut menyematkan tanda peserta ujian nasional 2016 secara simbolis kepada beberapa siswa. Dia juga memberi semangat agar para siswa percaya diri dalam mengerjakan soal-soal ujian.
“Saya mengapresiasi MAN 13 sebagai salah satu sekolah yang menerapkan ujian nasional berbasis komputer (UNBK). Dalam mengerjakan soal jangan tergesa-gesa, yakinlah kalau kita mampu. Saya melihat MAN 13 sebagai salah satu sekolah terbaik yang lulusannya banyak masuk perguruan tinggi negeri (PTN),” paparnya.
Lukman berharap, pelaksanaan ujian nasional 2016 dapat berjalan dengan lancar. Menurut dia, UN harus dimanfaatkan untuk kemampuan diri sendiri. Selain itu berfungsi juga memetakan mutu pendidikan, khususnya di madrasah.
Kepala Madrasah, Nuroto menambahkan, MAN 13 sudah menerapkan UNBK secara total sehingga tidak lagi ada ujian berbasis kertas. Dengan ujian nasional berbasis komputer, pengerjaan soal akan lebih efektif dan efisien sebab siswa tidak perlu menghitamkan lembar jawaban dan dapat meningkatkan integritas.
“MAN 13 sebagai salah satu madrasah di antara Kota Depok dan Jakarta harus bisa menjadi representatif bagi madrasah lainnya. Kami siap untuk mencetak lulusan yang berkualitas,” terangnya.
Sebagaimana diketahui pelaksanaan UNBK dilakukan mulai hari ini sampai 12 April mendatang. Seperti tahun sebelumnya, UN bukanlah lagi menjadi syarat kelulusan. Kendati demikian, nantinya setiap sekolah akan memiliki indeks integritas yang berguna mengukur tingkat kejujuran siswa.
(rfa)